Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arif Poyuono tak setuju dengan pernyataan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama yang mengklaim warga Ibu Kota telah hidup bahagia semasa dia memimpin.
"Warga Jakarta misalnya, saya tanya ke kawan-kawan saya yang agamanya non muslim, etnis tionghoa mereka enggak bahagia dengan kelakuan dan mulut Ahok," ungkap dia kepada wartawan, Jum'at (21/10).
Bukan tanpa sebab, menurut dia, warga etnis tionghoa sekarang hidup dalam ketakutan. Mereka trauma dengan kerusuhan tahun 1998 atau kerusuhan Tanjung Priok pada tahun 1986 yang dibungkus dengan sebuah isu agama.
"Nah sekarang Ahok itu menistakan Agama Islam. Rakyat ketakutan yang non minoritas dan non muslim. Hidup dalam ketar-ketir," bebernya.
"Nah itu dia dari mana bahagianya. Tiap hari dia bikin orang ngaco dan pusing kok. Bahagia di mana?" sambungnya. (sam)
Sumber: jurnalmuslim.com
Moga saja bisa tentram dan damai..
ReplyDeleteAamiin.
DeleteMudah-mudahan negeri ini selalu dalam kondisi aman dan tenteram, setiap masalah dapat selesai dengan baik. Yang bersalah harus diproses secara hukum dan masyarakat tetap tenang mengawal proses hukum yang berlaku.
ReplyDelete